aku mencintai jingga

saat semesta dinaungi semburat yang mempesona

jingga, semesta menjingga

ketika lamat-lamat suara adzan menghitung detak jantung,

mengukir sebuah kata perpisahan kepada hari

wahai senja..

terimalah aku sebagai kabut

setia menantimu menyambut malam

menundukkan hati dalam-dalam hanya untuk Sang Pemilik Alam

meruntuhkan segala penat dan kesenduan

bersujud hanya untuk satu nama teragung

dan ketika jingga menutup tabir untuk hari ini,

aku ingin pulang di kala senja

kembali pada kisahku yang terukir di langit

hening dan abadi.

Rabu, 07 Juli 2010

Selamat Jalan Sang Penggubah

Mengenangmu, adalah mengenang tahun-tahun yang melesap dalam masa kanak-kanak
senandung-senandung indah darimu turut meramaikan perjalananku
ikut mengantarku lelap dalam kelamnya malam
menyusupi gelak tawaku, seperti angin di sela-sela pucuk daun


Senandung ceria yang lahir dari jemarimu melekat pada hati jutaan anak di tanah ini
membawa mereka tersenyum pada hari, pada musim, padamu


Tapi bukankah setiap yang datang akan pergi lagi
pada waktunya, kembali pulang ke asalnya


Akh, kuyakin helaian-helaian lembut nyanyianmu masih akan menebarkan keriangannya,
anak-anak gembala masih selalu riang dan gembira,
pelangi masih setia menemani malam-malam yang panjang


Maka tidurlah yang tenang
diantara lampiran doa yang dikirimkan untukmu
dan bulan itu, yang selalu bersinar di langit
cahayanya akan sampai padamu


::: Teriring doa untuk kepulangan A.T. Mahmud :::


Sumber Gambar : di sini

Download Lagu : 

12 komentar:

  1. Bagus puisinya say....
    semoga beliau diterima di sisi-Nya ya...Amin

    BalasHapus
  2. Karya mu akan tetap di sini
    Menjadikanmu hidup diantara anak bangsa ini
    Sealmat jalan bapak Inspirasi
    Lagumu akan tetap menjadi wakil darimu

    BalasHapus
  3. seLamat jaLan pahLawan, semoga diLapangkan kuburnya dan amaL ibadahnya diterima serta mendapatkan tempat terbaik disisi-NYa.

    kunjungan perdana nih mbak, sekaLian ijin menjadi foLLower di bLog yang cantik ini. saLam kenaL.

    BalasHapus
  4. Karyanya pasti selalu ada untuk kita khususnya untuk anak-anak.
    Semoga segala amal ibadah beliau diterima oleh-Nya
    Amin Ya Robbal 'Alamin

    BalasHapus
  5. Selamat jalan sang maestro........semoga diterima di sisi-Nya dan diampuni segala dosa2nya
    Amin...

    BalasHapus
  6. Amin Ya Rob..... ( untuk semua doanya...)

    Salam kenal kembali untuk om rame.. :)

    BalasHapus
  7. puisi yang indah untuk sang maestro...^_^

    BalasHapus
  8. "Maka tidurlah yang tenang
    diantara lampiran doa yang dikirimkan untukmu
    dan bulan itu, yang selalu bersinar di langit
    cahayanya akan sampai padamu"
    Amin.

    "ambilkan bulan, Bu..."
    Aduh Nilla, lagu ini...
    Selamat jalan, Pak.

    BalasHapus
  9. "Maka tidurlah yang tenang
    diantara lampiran doa yang dikirimkan untukmu
    dan bulan itu, yang selalu bersinar di langit
    cahayanya akan sampai padamu."

    Amin.

    "ambilkan bulan, Bu..."
    Aduh Nilla, lagu ini...
    Selamat jalan, Pak.

    BalasHapus
  10. Turut berduka atas kepergian sang maestro indonesia...persembahan puisi yg indah...salam kenal

    BalasHapus
  11. seteLah kemarin maLam saya share mengenai karya-karya beLiau, rupanya sudah banyak juga karya beLiau yang termashur sampai tarap internasionaL.

    terima kasih mbak atas konfirmnya, senang kiranya dapat mengenaL dan menjadi sahabat mbak.

    BalasHapus
  12. windflowers..........makasi kak diana... :)

    eka.......Amin....
    lagu2 beliau sederhana tapi mengandung makna yang dalam ya...^_^

    ariefborneo......salam kenal kembali, trims atas kunjungnnya ya... :)

    om rame......Amin....semoga tetap bisa menjaga persahabatan yach..^_^
    sama2 ya..n trims untuk infonya..

    BalasHapus